Mantra "BUDDHA AMITABHA"
"OM AMIDEWA HRIH" Keterangan:Budha Amitabha terkenal dengar sorga Sukavhati-nya. Para mahluk yang terlahir di sorga Sukavhati, akan diajarkan langsung oleh Budha Amitabha sehingga ke-Budha-an pasti akan dicapainya. Selain itu Budha Amitabha juga dapat melimpahkan berkah kesehatan dan umur panjang.
Manfaat :- Memohon agar Budha Amitabha dapat menjemput kita disaat kematian, sehingga terlahir di sorga Sukavhati.
- Memohon berkah umur panjang dari Budha Amitabha.
Pembayangan:Bayangkan Budha Amitabha yang berbadan merah tua mengeluarkan sinar merah tua ketubuh kita.
Atau, bayangkan Budha Amitabha yang berbadan merah tua mengeluarkan pancuran nectar merah tua yang menyirami tubuh kita, dan nectar merah tua ini langsung menyerap kedalam tubuh kita. Baca mantra 3, 7, atau 21 putaran mala setiap hari.
Untuk memohon berkah bagi penderita yang sedang sakit, bayangkan pancuran nectar merah tua dari Budha Amitabha menyirami tubuh sipenderita, dan nectar merah tua ini langsung menyerap masuk kedalam tubuhnya.
Untuk membantu pelepasan terakhir roh bagi mahluk yang baru meninggal atau saat akan meninggal, bayangkan dari Surga Sukavhati terpancar sinar merah tua yang memancar pada bagian ubun-ubun mahluk yang kita bantu pelepasan rohnya. Sinar merah tua dari Surga Sukavhati yang menerangi ubun-ubun seketika ujungnya berubah bentuk menjadi berbentuk mata pancing yang mengait diubun-ubung. Lalu secara perlahan-lahan mata kail ini menarik roh mahluk tersebut yang berbentuk seperti telur. Sinar merah tua dengan mata pancing yang menyanggah roh berbentuk telur ini terus kembali ke asalnya di Surga Sukavhati. Bayangkan ini terus sambil membaca mantra Budha Amithaba.
Mantra Buddha Sakyamuni
" Om Muni Muni Maha Muni Sakyamuni Svaha " atau:
" Tadyatha Om Muni Muni Maha Muniye Svaha "keterangan:
Buddha Shakyamuni dikenal sebagai Budha yang terlahir di alam manusia dalam masa ini. Terlahir sebagai seorang pangeran dari suku Sakya, dengan nama Sidharta Gautama.
Pembayangan:Tahap I: Bayangkan Sang Buddha di angkasa, tubuh Sang Buddha memancar sinar putih kemilau laksana matahari. Sinar ini menyinari seluruh penjuru alam dan tubuh kita. Seketika itu, seluruh penjuru alam dan tubuh kita menjadi bersih tanpa noda.
Tahap II: Kemudian tubuh Sang Buddha memancarkan 32 cahaya emas (seperti bentuk swastika) keseluruh penjuru alam dan tubuh kita. Seketika itu, seluruh penjuru alam dan tubuh kita menjadi emas.
Lalu baca mantra Sang Buddha, sebanyak 1x / 3x / 7x / 21x / 32x putaran mala.
Mantra Hati "Avalokiteshvara Bodhisattva"
"Om Mani Padme Hum"Atau:
"Om Mani Padme Hum Hri:"
Keterangan :Avalokitteshvara selalu melihat dan mendengar tangisan para mahluk yang menderita.
Mantra Hati "Bumipati (Dewa Bumi)"
“Namo Samanto Botanam,Om Sulu Sulu Dili Svaha”
Manfaat :Memohon izin dan bantuan Bumipati setempat untuk membersihkan tempat ini. Juga dapat dibacakan sebelum memulai puja-bhakti, agar Bumipati dapat memberikan bantuan perlindungannya.
Tata Cara Singkat : - Persiapkan persembahan secukupnya.
- Gunakan tangan kiri mengetuk tanah sebanyak 3x.
- Lalu baca mantra Bumipati sebanyak 7x atau 21x.
Mantra "Prajna Paramita"
"Gate Gate Paragate Parasamgate, Bodhi Svaha"
(Jalan, Jalan, Seberangi pantai menuju keseberang.)
Agama buddha, di zaman skarang ada brapa jenis kok pada beda beda caracara nya
BalasHapus